Setiap orang ingin mempunyai rumah impiannya sendiri. Membeli rumah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) merupakan langkah besar dalam hidup, namun, Anda harus mengelola keuangan dengan bijak. Menjaga keseimbangan antara membayar cicilan rumah KPR dengan kebutuhan adalah hal yang penting. 

Simak artikel berikut untuk membantu Anda mengatur keuangan dalam melunasi cicilan rumah.

Tips Mengelola Keuangan Cicilan Rumah KPR

Berikut adalah beberapa tips penting untuk membantu Anda mengelola keuangan untuk membayar cicilan rumah dan terhindar dari kendala keuangan: 

1. Buatlah Rencana Keuangan Jangka Panjang

Saat Anda memulai untuk membayar cicilan rumah KPR, pastikan jika Anda sudah siap dengan rencana keuangan jangka panjang. Anda bisa memperhitungkan berapa besaran cicilan perlu Anda keluarkan, biaya kebutuhan sehari-hari, jumlah uang yang perlu ditabung, dan kemungkinan pengeluaran lainnya.

Tempatkan anggaran Anda pada pos-pos yang tepat. Tentukan juga berapa persen pembagian untuk tiap kebutuhan. Misalnya, 30% untuk cicilan rumah, 60% untuk kebutuhan sehari-hari, dan 10% untuk tabungan dan biaya darurat.

Libatkan juga pasangan Anda supaya penganggaran keuangan dapat dilakukan dengan lebih jelas dan efisien. Diskusikan juga bagaimana gaya hidup sehari-hari seperti hidup berhemat, berlibur di luar musim liburan, memanfaatkan diskon, dan lain-lain.

Dengan demikian, Anda punya gambaran untuk pengeluaran dana, sehingga memudahkan Anda untuk mengatur arus keuangan dengan baik.

2. Prioritaskan Pembayaran untuk Cicilan Rumah KPR

Membayar cicilan rumah KPR adalah prioritas Anda. Usahakan untuk membayar cicilan rumah tepat waktu untuk menghindari denda keterlambatan pembayaran dan menjaga catatan kredit tetap baik. Anda juga bisa memanfaatkan layanan autodebet supaya terhindar dari keterlambatan pembayaran cicilan.

Jika Anda mempunyai dana lebih, Anda bisa coba membayar lebih dari cicilan bulanan. Dengan begitu, Anda bisa lebih cepat melunasi hutang dan terhindar dari bunga yang harus Anda bayar.

3. Siapkan Dana untuk Keperluan Darurat

Meskipun Anda sudah merencanakan keuangan dengan matang, kejadian tidak terduga bisa saja terjadi. Oleh karena itu, Anda perlu menyisihkan dana untuk kebutuhan darurat. Ini akan membuat Anda lebih siap dengan situasi tidak terduga, seperti kecelakaan, bencana alam, atau biaya medis. 

Pastikan juga Anda sudah menyediakan tabungan untuk kebutuhan di masa depan, seperti biaya sekolah, dan biaya pemeliharaan rumah.

4. Refinancing atau Pindah KPR

Refinancing KPR merupakan situasi dimana Anda melakukan pembayaran cicilan rumah KPR dengan menggunakan kredit yang baru. Pindah KPR ini bisa Anda lakukan ketika bunga pada cicilan rumah terlalu besar, sehingga Anda melakukan perpanjangan tenor lewat refinancing supaya bunga berkurang. 

Refinancing KPR akan membantu Anda untuk menyeimbangkan kondisi keuangan Anda. Akan tetapi, perlu Anda pertimbangkan bila pengajuan refinancing sama seperti pengajuan KPR untuk pertama kali, sehingga proses akan memakan waktu lama. Oleh karena itu, Anda harus cermat dalam melakukan proses pengajuannya.

5. Pertimbangkan untuk Berinvestasi

Anda juga perlu mempertimbangkan untuk berinvestasi. Investasi akan memperkuat kondisi keuangan Anda di masa depan. Anda bisa mulai berinvestasi dengan reksa dana atau saham. Pastikan Anda paham mengenai cara berinvestasi agar tidak merugikan diri sendiri.

6. Lindungi Aset dengan Asuransi

Asuransi akan sangat membantu Anda dalam melindungi aset berharga. Dalam hal ini, Anda memerlukan asuransi rumah. Asuransi rumah dapat membantu Anda mengurangi biaya perbaikan bilamana terjadi kecelakaan, kerusakan, atau kehilangan pada rumah atau properti Anda.

7. Perhatikan Suku Bunga

Jika KPR Anda memiliki suku bunga variabel, perhatikan perubahan dalam suku bunga pasar. Perhitungkan dengan baik bila perubahan suku bunga ini berpengaruh pada kondisi keuangan Anda. Perubahan suku bunga tinggi akan membuat Anda menentukan strategi baru untuk melakukan pembayaran cicilan rumah KPR.

Siapkan dana darurat semisal terjadi kenaikan bunga KPR atau pajak yang lain. Anda mungkin perlu mempertimbangkan refinancing KPR untuk mengurangi beban suku bunga.

8. Jaga Catatan Keuangan

Selalu catat pengeluaran dan pembayaran cicilan KPR agar Anda bisa memantau kemajuan dari pembayaran cicilan Anda. Selain itu, Anda bisa memastikan bila pengeluaran Anda tidak membengkak dari pendapatan. Biasakan untuk membayar dengan cara non-tunai karena jejak transaksi dapat dilacak dengan jelas.

Sebagai catatan, jangan berhutang untuk kebutuhan yang tidak penting atau untuk menutupi utang yang lain. Hal ini akan mengganggu Anda dalam mengelola keuangan dengan baik.

9. Konsultasi dengan Ahli Keuangan perihal Cicilan Rumah KPR

Jika Anda merasa kesulitan mengelola cicilan rumah atau keuangan Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli keuangan atau konsultan keuangan. Mereka dapat memberikan nasihat yang sesuai dengan situasi Anda.

Kelola Keuangan untuk Cicilan Rumah KPR dengan Baik

Mengelola keuangan untuk cicilan rumah KPR adalah tanggung jawab besar. Pastikan Anda telah mempunyai perencanaan yang matang. Selalu jaga kondisi keuangan Anda supaya Anda bisa dengan lancar melunasi cicilan rumah impian Anda. 

Jika Anda berminat membeli rumah dengan KPR ringan, Mustika Land bisa menjadi pilihan tepat untuk Anda. Mustika Land telah berpengalaman mewujudkan hunian impian untuk banyak orang. Tidak hanya itu, Mustika Land akan selalu hadir untuk membantu Anda mendapatkan rumah impian Anda.

Jadi, tunggu apa lagi? Wujudkan rumah impian Anda sekarang!