MUSTIKALAND.CO.ID - Ikan menjadi hewan peliharaan yang paling banyak dipelihara dalam rumah tangga. Banyak jenis-jenis ikan mulai dari ikan air tawar dan air laut yang bisa menjadi pemanis dalam rumah, juga menjadi hiburan dikala sedang stres dan penat setelah bekerja. Tentunya, keberadaan aquarium sebagai tempat ikan hidup sangat penting, apalagi jika memiliki aquarium yang bersih dan memiliki banyak hiasan di dalamnya. Namun seiring dengan berjalannya waktu, aquarium yang tadinya bersih dan memiliki air yang jernih sangat bisa menjadi kotor bila tidak dibersihkan. Airnya akan menjadi keruh akibat kotoran dari ikan dan juga makanan yang diberikan. Air yang keruh akan merusak keindahan aquarium karena ikan dan hiasan seperti karang-karang, batu ataupun tumbuhan menjadi tidak bisa terlihat dengan jelas. Bahkan, ikan di dalam aquarium bisa mati karena air yang kotor bisa menjadi sarang bakteri sehingga tidak sehat. Tentunya, memiliki aquarium yang bagus dan bersih menjadi impian para penggemar ikan atau sekedar bagi pemilik rumah yang ingin mempercantik dekorasi rumah. Aquarium yang bersih juga akan membuat ikan bahagia sehingga hidup dengan sehat di dalamnya. Bagaimana cara menjernihkan dan menjaga air aquarium agar tidak keruh? Mari kita simak beberapa tips berikut ini.

Menjernihkan Air Aquarium Secara Alami

Ketika kita memiliki aquarium, bukan berarti kita hanya menikmati keindahan aquarium tersebut saat sedang bersih dan rapi saja. Namun, kita juga harus berkomitmen untuk membersihkannya ketika aquarium itu sedang kotor. Apalagi, kotor dan keruhnya air aquarium juga tak jarang disebabkan karena hal-hal yang tidak bisa kita hindari, misalkan karena pemberian makanan atau masalah waktu. Membersihkan air aquarium dapat dilakukan secara alami. Artinya, kita tidak memerlukan cara-cara atau alat tertentu yang digunakan untuk membersihkan airnya. Cukup dengan mengetahui hal-hal dasar dari cara menjaga kebersihan air aquarium kita mampu untuk mengatasinya. Diantara cara-cara alami yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:

  1. Berilah makanan pada ikan secukupnya

Pemberian makanan pada ikan adalah hal yang penting untuk diketahui jika anda ingin menjernihkan air pada aquarium anda secara alami. Anda harus mengenal karakteristik ikan Anda, seperti waktu-waktu yang tepat untuk memberi makan ikan, dan jumlah takaran makanan yang diberikan.


Jika anda memberikan makanan di waktu yang tidak tepat, ataupun dengan jumlah takaran yang terlalu banyak, maka hal itu akan menimbulkan bumerang bagi Anda, karena ikan menjadi tidak menghabiskan makanan yang dihabiskannya, yang akan membuat makanan mengendap di dasar aquarium atau terbawa air kesana kemari, yang akan membuat air menjadi keruh, sehingga tentunya hal ini akan membuat kesal Anda karena tidak jarang Anda mengambil keputusan untuk menyaring makanan sisa tadi dari dalam aquarium.

  1. Ganti air aquarium secara rutin

Penggantian air adalah hal fundamental yang wajib Anda lakukan sebagai pemelihara ikan di aquarium. Hal ini dikarenakan kotoran yang dikeluarkan oleh ikan semakin lama akan membuat air menjadi keruh.


Sebelum Anda mengganti air, ada baiknya Anda mempersiapkan air baru selama satu hari sebelumnya. Hal ini disebabkan ikan tidak bisa langsung beradaptasi dengan air baru yang diambil dari kran atau sumur. Setelah air diganti pun, ada baiknya Anda memindahkan ikan terlebih dahulu ke ember, agar ikan tidak stres yang bisa berujung pada kematian. Setelah ikan dipindahkan, Anda bisa dengan leluasa membersihkan aquarium dengan cara menggosoknya pada bagian yang kotor dengan sikat.

  1. Gunakan filter untuk menjaga kejernihan air

Cara menjernihkan air aquarium bisa dilakukan dengan menggunakan filter. Hal ini seperti alat wajib yang harus Anda miliki bila Anda memelihara ikan di aquarium. Banyak fungsi filter yang bisa menjernihkan air, seperti menjaga air menjadi keruh karena sirkulasi air terjaga, menyaring kotoran yang berenang pada air aquarium, dan juga menjadi pemasok oksigen.


Yang perlu diperhatikan lagi adalah Anda harus menyalakan filter selama 24 jam penuh karena Anda tidak akan pernah tahu waktu-waktu ikan mengeluarkan kotoran sehingga bisa langsung disaring oleh filter. Dan juga, ikan harus terus mendapat pasokan oksigen yang dikeluarkan oleh filter.

  1. Ganti spons atau kapas pada filter secara berkala

Menggunakan filter tentunya harus memperhatikan kebersihan alat-alat pada filter tersebut seperti spons atau kapas dan selang filter. Spons atau kapas filter menjadi tempat kotoran paling akhir karena spons berfungsi menyaring kotoran pada air. Sedangkan selang pada filter menjadi tempat jalannya air dan kotoran sehingga banyak kotoran yang menempel di selang tersebut. Dengan mengganti spons secara berkala dan juga membersihkan selang, tentunya akan membuat air terjaga kejernihannya.


Baca Juga: 8 Inspirasi Desain Kolam Ikan Minimalis untuk Rumah Mungil

Menjernihkan Air Aquarium Berwarna Hijau

Selain keruh dan kotor, kadang air aquarium juga berwarna hijau yang membuat tidak enak dipandang. Warna hijau disebabkan oleh pertumbuhan alga hijau yang berlebihan sehingga membuat isi aquarium menjadi tidak kelihatan.

Alga hijau dapat tumbuh dalam air aquarium dengan kondisi tertentu. Untuk itu, penting bagi Anda mengetahui kondisi apa saja yang membuat alga hijau dapat tumbuh. Kondisi itu diantaranya adalah:

  1. Aquarium terkena cahaya yang berlebihan

Alga membutuhkan cahaya untuk berfotosintesis. Untuk itu, jika aquarium terkena langsung cahaya sinar matahari, akan membuat suhu air menjadi meningkat dan alga akan tumbuh berkembang. Sebaiknya, Anda menempatkan aquarium di tempat yang tidak langsung terkena sinar matahari.

  1. Aquarium berisi ikan yang terlalu banyak

Ikan yang banyak tentunya akan menghasilkan kotoran yang banyak pula. Nah, disinilah alga mampu berkembang karena mereka berkembang biak dengan memanfaatkan kotoran tersebut. Untuk itu, Anda harus sebaiknya mengisi aquarium dengan ikan secukupnya saja.

  1. Sisa makanan dalam aquarium terlalu banyak

Sama seperti ikan yang mengeluarkan kotoran, makanan yang terlalu banyak yang tidak dihabiskan ikan juga menjadi bahan alga untuk berkembang biak. Untuk itu, sudah sepatutnya Anda memberi makan ikan dengan takaran secukupnya dan dalam waktu yang ditentukan.

  1. Pupuk cair dalam aquarium terlalu banyak

Jika Anda memiliki aquarium jenis aquascape tentunya pemberian pupuk cair harus diperhatikan. Pupuk terlalu banyak yang tidak bisa dikonsumsi tanaman aquascape Anda dan itu menjadi bahan makanan alga untuk berkembang biak.


Nah, untuk mengatasi tumbuhnya alga cara yang paling mudah adalah rajin menguras dan mengganti air aquarium, misalkan seminggu sekali. Jika dengan cara ini alga masih bisa berkembang, maka anda bisa memasang lampu UV yang efektif menghilangkan alga hijau.


Baca Juga: 11 Desain Kolam Ikan Depan Rumah yang Nyegarin Mata Banget

Cara Menggunakan Obat Penjernih Aquarium

Selain menggunakan cara-cara diatas, ada juga teknik menjernihkan air aquarium dengan menggunakan obat penjernih. Obat ini biasanya berbentuk botol kecil dan cara pemakaiannya mudah, cukup dituangkan saja ke dalam aquarium dengan takaran yang telah ditentukan.

Kandungan dalam obat tersebut tidak berbahaya untuk ikan, dan bekerja dengan cara mengikat kotoran atau zat-zat berbahaya yang ada di dalam air aquarium. Meskipun tidak berbahaya, ada baiknya Anda memperhatikan kandungan di dalam obat tersebut dan apa efeknya bagi ikan dan tanaman di dalam aquarium.

Hal Yang Menyebabkan Aquarium Cepat Kuning

Air aquarium berwarna kuning adalah pertanda bahwa kandungan amonia dan nitrit sangat tinggi. Penyebabnya juga biasanya dari jumlah ikan yang terlalu banyak dan pemberian makan yang berlebihan. Solusinya, Anda sebaiknya memperhatikan besar aquarium dengan jumlah ikan yang ada, dan juga memberikan makanan secukupnya dengan waktu-waktu yang telah ditentukan.

Membersihkan Air Aquarium Dengan Arang

Arang yang selama ini dikenal sebagai alat untuk menyalakan api dan juga untuk memasak, ternyata juga bisa untuk menjernihkan air pada aquarium. Namun, sebelum Anda menggunakannya tentunya Anda harus memastikan arang sudah terbebas dari debu atau kotoran-kotoran lain.

Caranya adalah, masukkan arang ke dalam kotak filter yang tersedia. Air yang masuk ke dalam filter dan mengenai arang akan larut bersama air aquarium, dan zat atau kandungan yang terdapat pada arang akan membantu membuat kondisi air aquarium menjadi lebih jernih, sehat dan bebas klorin. Itu adalah cara kerja sederhana jika Anda ingin menggunakan arang sebagai alat penjernih air.

Namun, Anda juga harus teliti memeriksa kondisi arang yang ada di filter. Apabila dalam sekian waktu kemudian arang menjadi lapuk karena lembab atau karena hal lain, maka Anda harus menggantinya dengan arang baru. Hal ini akan menjaga air aquarium tidak terkena zat dari arang yang telah rusak, yang malah bisa menyebabkan air menjadi keruh.

Itulah penjelasan mengapa air aquarium cepat keruh, berwarna hijau dan kekuningan. Untuk itu, bila Anda ingin memiliki aquarium yang bersih, nyaman dipandang mata dan juga memperindah ruangan, Anda harus telaten dalam membersihkan air di dalam aquarium tersebut. Air yang jernih tentunya akan membuat Anda lebih gembira, dan ikan-ikan yang tinggal di dalamnya juga menjadi lebih sehat. Selamat mencoba!

Mari kunjungi proyek kami:

Mustika Village Sukamulya
Desa, Sukamulya, Kec. Sukatani, Bekasi, Jawa Barat 17630

Mustika Village Karawang
Lemahmulya, Kec. Majalaya, Kab. Karawang, Jawa Barat 41371

Mustika Park Place
Jl. Burangkeng, Kec. Setu, Bekasi, Jawa Barat 17320

Selain itu, Anda juga bisa menghubungi nomor 0812-8006-5200 atau email ke [email protected].