MUSTIKALAND.CO.ID - Air merupakan kebutuhan dasar manusia agar bisa menjalani aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, manusia membutuhkan sumber air untuk memenuhi kebutuhan akan air bersih. Demi terpenuhinya kebutuhan air bersih, manusia menciptakan sumur. Sumur memiliki pengertian sebagai sumber air hasil dari galian.

Zaman dahulu sumur hanya ada satu jenis yang berguna untuk kebutuhan rumah tangga, seperti mandi, minum, cuci baju, dan sebagainya. Namun seiring berkembangnya teknologi, sekarang sudah ada berbagai jenis sumur yang kegunaannya berbeda-beda. Artikel ini akan mengenalkan macam-macam sumur dan juga fungsinya.

1.      Sumur Bor

Sumur bor adalah sumur yang cara menggalinya menggunakan alat berat karena berada di dalam batuan keras. Karena proses penggaliannya menggunakan alat berat, kedalamannya bisa mencapai 900 meter.

Umumnya sumur jenis ini berada di kawasan industri yang membutuhkan air dalam jumlah yang banyak. Kualitas air dari sumur bor tergolong baik karena kedalamannya yang ada jauh di dalam tanah sehingga masih belum terkontaminasi.

Sumur bor terbagi lagi menjadi tiga sesuai dengan kedalamannya. Sumur bor submersible adalah sumur bor dengan kedalaman 60-80 m. Lalu sumur jet pump adalah sumur bor dengan kedalaman 25-45 m. Terakhir, sumur semi jet adalah sumur yang kedalamannya paling dangkal, hanya bekisar 0-25 m.

Baca Juga: Air Bersih: Pengertian, Manfaat, Ciri

2.      Sumur Pompa

Sumur pompa berfungsi untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Maka dari itu, sumur pompa kerap ada di setiap rumah. Cara penggaliannya pun memakai sistem yang sederhana dan tidak memakan biaya besar.

Sumur pompa terbagi menjadi tiga. Pertama, sumur pompa dalam air. Sumur jenis ini berada di dalam air. Cara kerjanya dengan menyedot air kemudian mengalirkannya ke pipa.

Kedua, pompa sumur dangkal. Sumur ini cara kerjanya mirip dengan pompa dalam air, yakni dengan menyedot air di dalam tanah. Namun, pompa dalam air hanya mampu menyedot air maksimal di kedalaman 9 meter saja.

Ketiga, pompa sumur dalam. Pompa ini bisa menyedot air di kedalaman yang lebih baik daripada pompa sumur dangkal. Maksimal bisa menyedot air yang ada di kedalaman 11-20 meter. Seringnya berada di perkantoran, hotel, atau bangunan komersil lain.

3.      Sumur Artesis

Sumur artesis adalah sumur yang tidak memerlukan pompa untuk mengaliri air akibat adanya tekanan besar dari dalam tanah yang bisa mengalirkan air keluar dengan lancar. Tekanan ini disebabkan oleh topografi di permukaan tanah.

Permukaan tanah yang cekung, bertekstur keras, dan di dalamnya terdapat banyak bebatuan menyebabkan air tanah jadi terdorong keluar. Oleh sebab itu, sumber air yang ada di dalam tanah bisa langsung mengalir keluar tanpa perlu alat bantu seperti pompa.

Namun untuk membuat sumur artesis memerlukan peralatan canggih dengan metode yang sulit dan cukup berisiko. Bor harus bisa menembus lapisan tanah dan batuan keras sampai kedalaman ratusan meter.

Meski cara kerjanya hampir sama, tetapi sumur artesis dengan sumur bor memiliki perbedaan yang terletak dari kegunaannya. Sumur bor digunakan pada bangunan skala kecil, sedangkan penggunaan sumur artesis skalanya lebih masif.  

Baca Juga: 11 Cara Mudah Menghemat Air, Yuk, Selamatkan Bumi dari Kekeringan

4.      Sumur Galian

Cara kerjanya yang sederhana menyebabkan sumur galian banyak terdapat di kawasan pemukiman. Sumur ini menggunakan cara kerja tradisional, yakni dengan menggali ke dasar tanah menggunakan sekop atau cangkul. Sumur galian sangatlah dangkal karena sumber air bisa langsung keluar walau menggalinya hanya dengan alat bantu sederhana.

Di sekeliling sumur galian terdapat tembok sebagai pelindung agar sumber air tidak terkena kontaminasi. Agar sumber air semakin aman, pada permukaan sumur juga terdapat pelindung supaya tidak ada zat kontaminasi yang mencemarinya.

Walaupun sudah jarang dijumpai, tetapi sumur galian masih ada di daerah pedesaan yang air tanahnya belum banyak terkontaminasi zat-zat kimia akibat aktivitas pabrik dan industri.

5.      Sumur Resapan

Berbeda dari sumur-sumur sebelumnya, penggalian sumur ini bukan untuk mendapatkan sumber mata air, melainkan untuk wadah penampung air hujan yang turun ke permukaan yang bersifat kedap air sehingga tak dapat terserap tanah. Contohnya seperti atap rumah dan jalanan yang berlapis aspal atau beton.

Cara penggalian sumur resapan juga berbeda dari sumur jenis lainnya. Penggalian sumur ini terhitung sangat dangkal karena kedalamannya tidak mencapai batas air tanah. Sumur resapan hanya berada di atas air tanah saja. Sayangnya masih banyak yang belum memiliki sumur resapan padahal fungsinya sangat baik untuk jangka waktu panjang.

Sumur resapan memiliki banyak kegunaan, beberapa di antaranya:

  1. Dapat mengurai sampah organik. Membantu agar proses pembusukannya lebih cepat dan bisa menjadi kompos, yang berguna untuk menyuburkan tanah.
  2. Menjadikan tanah lebih gembur dan mengandung banyak mineral akibat pembusukan mikroorganisme.
  3. Menyuburkan tanaman karena tanah di sekitar sumur resapan sangat gembur dan mengandung banyak mineral.
  4. Tampungan air hujan tidak akan terbuang percuma karena tertampung di dalam sumur resapan. Nantinya air tersebut dapat menjadi sumber mata air cadangan yang dapat Anda manfaatkan di masa depan.

Baca Juga: Resapan Air: Fungsi, Cara Kerja, dan Manfaatnya

6.      Sumur Pantek

Mungkin masih banyak yang belum pernah mendengar istilah ini. Sumur pantek adalah sumur bor yang berada di area persawahan dan berguna untuk mengairi lahan garapan pertanian.

Meski sumur ini termasuk ke dalam sumur bor karena penggaliannya melalui proses pengeboran. Namun, sumur pantek memiliki fungsi khusus karena pemanfaatannya di area persawahan sebagai cadangan sumber air agar lahan pertanian tidak mengering sewaktu musim kemarau. Sumur ini memiliki kedalaman antara 20-50 m.

Itu dia beberapa jenis sumur beserta kegunaannya yang wajib Anda ketahui. Sebelum membangun sumur, kenali dulu topografi area tempat tinggal Anda dan sesuaikan juga dengan kebutuhan. Jangan sampai Anda salah membuat sumur yang berujung pada bocornya mata air dan bisa berakibat fatal.

Tidak perlu khawatir mengalami air keran yang sering mati atau air yang keruh. Mustika Park Place yang berada di Setu, Bekasi, Jawa Barat, ini sudah memiliki sumur jenis pantek yang bisa mengalirkan air bersih untuk memenuhi aktivitas rumah tangga penghuninya.

Mari kunjungi proyek kami:

Mustika Park Place
Jl. Burangkeng, Kec. Setu, Bekasi, Jawa Barat 17320

Selain itu, Anda juga bisa menghubungi nomor 0812-8006-5200 atau email ke [email protected].